Belum Lepas dengan Windows, Jalankan Saja di Linux!



Wine kepanjangan dari Wine Is Not Emulator. Beberapa orang juga menyebut WINdows Emulator. Wine adalah sebuah program linux yang memungkinkan menjalankan program Windows pada sistem operasi Unix-like / Linux. Lebih tepatnya dapat dibaca pada halaman ini.  Sejarahnya seperti ini, Bob Amstadt (pemimpin awal proyek) dan Eric Youngdale memulai proyek Wine untuk menjalankan aplikasi Windows di Linux pada tahun 1993. Pimpinan digantikan Alexandre Julliard pada tahun 1994. Singkatnya pada 9 Mei 2008 dirilislah Wine 1.0. Sejarah lengkapnya ada di halaman ini.

Bagamana cara si cantik wine ini bekerja? Pahami skema berikut!


Keren kan! Langsung saja install Wine pada linux sobat. Ikuti langkah-langkah berikut :
1. Buka terminal
2. Masuk sebagai root
  sudo su
3. Tambah repository :
  add-apt-repository ppa:ubuntu-wine/ppa
4. Update list repository :
  apt-get update
5. Install wine
  apt-get install wine1.7

Install juga aplikasi pendukung untuk meningkatkan performa Wine, seperti :
  1. Winetricks, sebuah script kecil untuk menginstall beberapa komponen dasar (seperti Windows DLLs dan fonts).
  1. PlayOnLinux sebuah aplikasi untuk memudahkan instalasi game Windows melalui Wine. Cara yang sama seperti yang dilakukan CrossOver.
  1. Wine-Doors adalah sebuah tool manajemen aplikasi untuk GNOME yang menambah fungsionalitas Wine. Wine-Doors adalah alternatif dar WineTools yang bertujuan memperbaiki fitur WineTools dan memperluas ide orisinal dengan pendekatan desain modern.
Sebenarnya Winetricks saja sudah cukup. Untuk mengintall Winetricks, eksekusi perintah apt-get install winetricks.

Dipetik dari :
"Modul Wine POSS UPI Sharing Session Eps. 1"

0 komentar: